Pada saat saya(penulis) sewaktu tahun 1999 berada di Kota Samofa Biak Numfor - Papua, banyak hal menarik yang saya alami menjadi sebuah pengalaman berharga disana.
Saya berangkat dengan menggunakan pesawat Hercules C-130 milik TNI Angkata Udara melalui Bnadara Halim Perdana Kusuma, Saya berangkat pagi-pagi sekali menggunakan pesawat itu. Saya tiba malam di Kota Biak Numfor - Papua, karena memang Pesawat Hercules milik TNI - AU selalu transit dibeberapa bandara sebelumnya. Ketika pesawat akan landing, saya sudah melihat dari jendela cockpit pesawat gemerlap lampu dikota yang tidak begitu luas tersebut. ketika pintu pesawat dibuka saya disambut oleh wajah orang Papua yang tengah tersenyum lebar kepada saya dengan warna merah dimulutnya. ia pun langsung menyapa saya "Hallo Bapak, selamat datang di Biak eee..." logat kental Papua sudah sangat terlihat sekali, saya bertanya kepada orang tersebut "Kakak... apa itu yang kakak makan, kenapa berwarna merah" sambil memperhatikan terus ke arah mulutnya. dia menjawab "ini pinang bapak", itulah kesan pertama ketika saya menginjakan kaki ditanah Papua yang begitu indah.
Sayapun langsung menuju tempat dimana saya akan tinggal sementara di kota tersebut, Saya tinggal di Mess Gunadi Komplek Angkasa. Sebuah Mess yang diperuntukan untuk seorang yang memegang jabatan Danlanud TNI - AU dikota tersebut, ketika saya tiba hanya satu yang saya katakan "Wowww......". Pemandangan yang begitu indah saya lihat dari Mess Gunadi, seluruh kota Biak terlihat jelas pada posisi tersebut. karena posisi letak Mess Gunadi terletak diatas perbukitan, jadi seluruh kota Biak memang terlihat jelas dari sana.
Setelah semalaman istirahat, esok paginya saya sudah merencanakan untuk mengunjungi beberapa tempat yang memang menurut informasi sangatlah menarik utnuk dikunjungi. dengan didampingi oleh pengawal dari kesatuan TNI - AU pagi itu saya diantar jalan-jalan melintasi kota Biak, Matahari memang terasa sangat terik sekali. Dan saya tidak memiliki persiapan sunblock atau sejenisnya, but that's not the point. Sepanjang perjalanan saya melihat penduduk setempat ada yang berjualan pinang, karena penasaran akhirnya saya berhenti untuk membeli dan mencoba seperti apa. ternyata memang seperti sirih, kalau dipulau jawa orang-orang mengkonsumsi daun sirih. kalau di Papua yang dikonsumsinya adalah buah sirih, yang mana bentuknya memang agak berbeda dengan yang ada dipulau-pulau lainnya diluar Papua. Buah tersebut kita campurkan dengan sedikit kapur yang didapatkan dari batu tebing yang dihaluskan, lantas kita kunyah-kunyah sambil dicampur juga dengan buah pinang. hal hasil "Walaaaahhhh......", mulut saya langsung berwarna merah hahahahaha.... ada sensasi tersendiri ketika memakan itu, ada getir, pahit, dan manis terasa dimulut kita. Saya juga membeli sebotol Saguer (orang setempat mengatakannya), Saya meminum dimobil sambil melanjutkan perjalanan. tak khayal ternyata minuman Saguer tersebut dapat membuat kita mabuk, karena memang ternyata beralkohol.
Sehabis melewati dan berjalan-jalan dikota BIak, saya mengarahkan untuk melihat pantainya yang terkenal indah. Saya melalui jalan menuju Bandara Frans Kaisiepo, saya menuju sebuah daerah bernama pantai Parai. Ketika tiba dilokasi, do u know what guys...??. it's very amazing place, very awesome. no place is as beautiful as the beach. the clear blue sea, beautiful nature. not utter.... Saya langsung jatuh cinta dengan kota Biak yang memiliki luas wilayahnya 21.572 km², tidak tunggu lama saya langsung menceburkan diri kelautnya. airnya segar dan sejuk, terumbu karang terlihat sangat indah dan begitupula ikan-ikannya yang banyak sekali.
Setelah puas dengan berenang dan istirahat dibibir pantai, saya diceritakan oleh pengawal yang mendampingi saya tersebut. Bahwa di Kota Biak, khususnya di daerah Parai terkenal dengan sebuah metode membesarkan alat vital. Dalam benak saya langsung mengingat kalau di Pulau Jawa, tepatnya di daerah Sukabumi adalah 'MAK EROT'. Di dalam penjelasan tersebut ada metode yang sangat berbeda didalam proses membesarkan alat vital tersebut dengan proses yang dilakukan oleh Keluarga Mak Erot. Di Biak prosesnya dilakuakn dengan mengunakan sebuah tanaman yang hanya tumbuh endemik dipantai-pantai wilayah Kota Biak saja, orang lokal disana menyebutnya dengan nama "DAUN BUNGKUS". Sebuah metode pembesaran alat vital dengan cara melekatkan dan membungkus alat vital pria lantas diberikan perban atau kain kasa selama prosesnya yang hanya memakan waktu 1 - 2 jam saja.
Tanpa menunggu lama, saya meminta untuk diantarkan kelokasi orang yang dapat melakukan hal tersebut, karena jiwa saya yang sangat mengagumi kekayaan alam beserta fungsi dan khasiatnya membuat saya tergugah dan sangat penasaran untuk mengetahuinya. setibanya saya disebuah rumah tidak jauh dari bibir pantai, saya dikenalkan oleh seorang warga lokal yang memiliki keahlian tersebut. Pada saat itu juga saya melihat ada beberapa orang yang datang untuk melakukan metode tersebut, saya lihat wajah orang luar negeri yang ketika saya tanya ia berasal dari swedia. dan ada juga orang yang datang dari Yogyakarta, yang sengaja singgah dan datang hanya untuk melakukan proses 'DAUN BAUNGKUS'.
Saat itu saya bertanya langsung pada si Empunya, kebenaran dan pembuktian tentang cara tersebut. si Empunyapun mengatakan dengan penjelasan yang cukup detai kepada saya, yang mana daun-daun tersebut yang mereka sebut 'Uwi Mambri'. cukup dibakutkan yang sbelumnya sedikit dicacah sedikit yang berfungsi untuk mengeluarkan getah yang terdapat pada daun tersebut. sambil menjelaskan si Empunya tersebut sambil mempraktekan secara "Live in concert' hehehehee... i said so.... dia praktekan kepada tamu yang berasal dari Yogyakarta.
Alat Vitalnya di bungkus dengan daun tersebut, lantas dibalut kembali dengan kain kasa. dengan catatan ketika proses dilakukan jangan sampai terkena air. Yang saya kaget ketika si Empunya mengatakan kepada tamunya tersebut "Bapak mau sebesar apa kah?, datang jauh kesini tra usah tanggung". woww... sebuah tantangan yang diucapkan tentang sebuah ukuran Hahahaha, disana memperlihatkan tidak adanya mantra yang digunakan seperti pada metode Mak Erot. yang saya lihat adalah sebuah kemampuan khusus didalam meramu, dan beberapa teknik khusus. setelah sekian waktu, saatnya dibuka........eeenggg...inng...eenng!!. Tidak slah lagi mata saya melihat, sebuah ukuran yang jauh seperti sebelumnya. saya sebut itu King Size hahahahaaha. dalam waktu singkat dan terbukti didepan mata saya, tanpa pantangan apapun atau[un amalan tertentu seperti mantra. Terbukti memang bukan sekedar hisapan jempol semata semua cerita yang sbeleumnya saya dengar dari orang yang mengawal saya. Dan soal biaya ternyata si Empunya tidak pernah menargetkan dengan jumlah tertentu, karena si Empunya bilang "ini soal biasa saja bapak, ini bukan soal uan' mahal-mahal toh". Sebuah bukti didepan mata saya sendiri, sebuah metode pembesaran alat vital yang dihasil oleh senyawa tumbuhan dan bereaksi sangat cepat.
Itulah Indonesia dengan segala ragam hayatinya, tumbuhan-tumbuhan yang memiliki banyak sekali manfaat bagi kehidupan dan juga kesehatan. banyak sekali hal yang bisa kita dapatkan dari lingkungan hijau disekitar kita, kita hanya perlu peduli dan belajar akan semua hal tersebut. Tuhan memberikan dan menitipkan alam ini kepada mahluk-Nya untuk dikelola dan dijadikan ilmu, bukanlah dirusak tanpa adanya pelestarian. Bayangkanlah masih begitu banyak lagi manfaat alam, khususnya pada tumbuhan yang masih menunggu untuk kita pelajari manfaatnya.
Jadi, jagalah lingkungan dan alam ini. lestarikanlah, dan bukan untuk dirusak. karena rusaknya alam ini, buat saya pemahamannya adalah kiamat atau kehancuran bumi itu sendiri.
Karena menurut saya, dunia bisa kiamat apabila manusianya tidak bisa menjaga dan melestarikan lingkungan dengan baik, sehingga alam itu rusak dan keseimbangan pun menjadi hilang.
Itulah sepenggal pengalaman saya berada di Kota Biak Numfor - Papua, dimana saya sempat tinggal lama di Kota tersebut yang mana juga karena keindahan alamnya yang sangat luar biasa. dan potensi alamnya yang masih dapat kita gali dengan baik tanpa merusaknya. Sebelumnya mohon maaf apabila ada kesalahan dalam perkataan kalimat. Terima Kasih
Wednesday, April 4, 2012
MANFAAT DAUN SUKUN
Pada awalnya seorang kerabat dekat saya(penulis) mengeluh sakit, yang ketika saya tanyakan ternyata beliau mengalami sakit ginjal. beberapa dokter dan rumah sakit sudah beliau datangi, hal hasil kini ginjalnya hanya berfungsi 21%. yang membuat saya kaget adalah, ternyata ginjalnya hanya satu. tergerak hati saya untuk menolong , akhirnya saya memutuskan membuka Serat Bhumi Acitya sebuah Kitab ilmu Pengobatan yang saya miliki. Sebuah Kitab yang terbuat dari lontar berusia ratusan tahun, yang mana berisi berbagai macam ilmu hidup yang diantaranya adalah ilmu pengobatan tradisional.
Saya menemukan solusi untuk kerabat saya tersebut dengan pengobatan menggunakan Daun Sukun, atau bahasa jawa baratnya adalah Breadfruit leaf Hehehehe.... atau, ilmu dan bahasa yang saya kenal sewaktu kuliah di FKIP Biologi Pakuan Bogor adalah Artocarpus communis Forst.
Dengan Klasifikasi sebagai berikut:
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Saya menemukan solusi untuk kerabat saya tersebut dengan pengobatan menggunakan Daun Sukun, atau bahasa jawa baratnya adalah Breadfruit leaf Hehehehe.... atau, ilmu dan bahasa yang saya kenal sewaktu kuliah di FKIP Biologi Pakuan Bogor adalah Artocarpus communis Forst.
Dengan Klasifikasi sebagai berikut:
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua atau dikotil)
Sub Kelas: Dilleniidae
Ordo: Urticales
Famili: Moraceae (suku nangka-nangkaan)
Genus: Artocarpus
Spesies: Artocarpus communis Forst
Pada daun sukun terdapat kandungan senyawa seperti Riboflavin, Tanin, Asam Hidrosianat, dan masih banyak kandungan senyawa lainnya. adapun cara pengobatannya adalah sebagai berikut:
1. Siapkan Daun Sukun yang telah dikeringakan sehingga menjadi berwarna coklat
2. remaslah atau hancurkanlah menjadi kecil-kecil
3. Cucilah dengan air bersih
4. Ambillah sebanyak 1,5 genggam orang dewasa
5. Rebuslah dengan air dengan takaran 4 gelas
6. jadikanlah rebusan hingga takaran menjadi 1 gelas air
7. saringlah air rebusan tersebut, air rebusan tersebut akan berwarna kemerahan
Cara Konsumsi:
-Setiap hari 1 gelas
Selain untuk fungsi kinerja Ginjal didalam penyembuhannya, daun sukun juga dapat menyembuhkan atau menurunkan tingkat klesterol dalam tubuh manusia. Daun Sukun juga berfunsi sebagai penyembuh Asam urat dan reumatik. Konsumsilah dengan rutin dan teratur rebusan Daun Sukun tersebut, Hasil rebusan Daun Sukun tidak terasa pahit dan tidak menyebabkan begah pada perut atau mual-mual.
Kembali pada pengalaman sebelumnya, hal hasil kerabat saya yang telah mengkonsumsi rebusan daun sukun tersebut dalam waktu 1 bulan telah mendapatkan hasilnya dengan sangat baik, fungsi ginjalnya telah membaik jauh ketimbang sebelumnya. tubuh juga akan mengalami peningkatan metabolisme yang bagus, tubuh menjadi tidak lemas. dan jangan lupa, tetap berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala kesembuhan yang kita minta kepada-Nya. dan semoga informasi ini juga berguna bagi khalayak luas. Terima Kasih
MANFAAT DAUN SIRSAK
Di Indonesia sangat terkenal dengan keaneka ragaman hayatinya, tumbuhan-tumbuhan yang memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan. dari sekian banyak itu, kita hanya mengenal sedikit sekali. beberapa diantaranya sering kali kita tidak sadari bagaimana sebuah jenis tumbuhan itu dapat bermanfaat bagi kehidupan kita.
kita sebut saja Tanaman sirsak, Tanaman sirsak tersebar diseluruh Indonesia. banyak sekali kita dapat jumpai diberbagai daerah-daerah, yang mana kita hanya mengenal dari buahnya saja yang sering kita konsumsi. Buah Sirsak sendiri yang bernama latin Annona muricata.
Manfaat Daun Sirsak sungguh sangat luar biasa, Daun Sirsak dapat mengobati penyakit kanker pada tubuh manusia. Daun Sirsak ini memiliki senyawa aktif yang sangat bagus sekali, senyawanya tersebut adalah Annonaceous Acetogenins. Senyawa tersebut menyerang sel Kanker dengan sangat efektif sekali, Acetogenins akan menyerang Adenonsina Trifosfat atau yang disebut ATP, dengan begitu Sel Kanker akan dengan cepat melemah karena proses Kanker akan terhambat.
Daun Sirsak sedikitnya memiliki sekitar 34 senyawa Cytotoxic, senyawa Acetogenins ini jauh sangat hebat dan efektif ketimbang obat yang diprodiksi massal yang selama ini kita tahu diantaranya bernama Adryamicin.
Daun Sirsak dapat menyembuhkan penyakit:
-Kanker Paru-paru
-Kanker Prostat
-Kanker Payudara
-Tumor
-Reumatik
-Bisul
-Ambeiyen
-Sakit Pinggang
-dan masih banyak jenis penyakit berat lainnya.
Cara pembuatan atau pengolahannya adalah:
1. Ambilah 10 lembar daun sirsak yang segar dan bagus
2. cucilah hingga bersih
3. gunakan 3 gelas air bersih dalam panci, lalu masukan 10 lembar daun sirsak dan dipanaskan hingga menjadi 1 gelas air saja.
Aturan Pakai:
-Minumlah 1 hari 2 kali (pagi dan sore)
-lakukan konsumsi ini hingga 1 -2 minggu, tetapi tetap lakukan check up rutin ke dokter atau kerumah sakit untuk mengetahui bagaimana perkembangan tubuh kita setelah mengkonsumsi daun sirsak tersebut.
Beberapa kenalan saya(penulis) ada yang mengalami dan mengidap penyakit Kanker paru-paru, saya menyarankan untuk mengkonsumsi daun sirsak tersebut dengan arahan seperti diatas. hal hasil dalam waktu 1 minggu penyakit kanker paru-paru yang idapnya kian melemah, dan kondisi tubuhpun kian membaik dan membaik setiap harinya. Kejadian lainnya adalah salah satu teman saya yang mengalami penyakit kista, setelah dia mengkonsumsi daun sirsak tersebut. kista yang berada dalam tubuhnya menghilang dan sembuh, itu dia buktikan ketika dalam kurun 1 bulan lebih mengkonsumsi daun sirsak dengan rutin. dan ketika dia check ke rumah sakit ternyata penyakit kista yang di idappun sembuh.
Penyakit kanker atau penyakit lainnya yang membutuhkan pengobatan mahal dan extra, tidak selamanya harus kita lalui dengan biaya yang mahal juga. hal ini kita bisa lakukan dengan memanfaatkan kekayaan alam dalam bentuk tumbuh-tumbuhan dan herbal, yang mana lebih efektif dan bagus didalam bentuk proses penyembuhannya. Sudah banyak para peneliti dan lembaga-lembaga telah melakukan penelitian atas daun sirsak ini. dan memang terbukti secara ilmiah, bahwa manfaatnya sangat luar biasa bagi kita yang mengidap penyakit-penyakit berbahaya. tapi kita sebagai manusia juga harus tetap berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kesembuhan yang kita minta dan jalani, karena tanpa izin dari Yang Kuasa maka semua tidak akan terjadi.
semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi semua orang, sebagai ilmu untuk kemanusiaan dan kesehatan. Terima Kasih
Subscribe to:
Posts (Atom)